Sunday, April 24, 2011

Cerita tentang Cinta

Dahulu kala ada mahluk bernama Cinta, dia berteman dengan banyak orang—di antaranya Kebijaksanaan, Keserakahan, Ketulusan. Mereka semua berteman akrab hingga seseorang kemudian bergabung lagi, seorang yang di sebut Waktu

Suatu hari permukiman yang mereka tempati di landa hujan deras dan berbagai bencana alam. Seluruh harta milik mereka habis di lalap—dan sekarang mereka memutuskan untuk pergi dari situ, menuju tempat yang baru

Tetapi
hanya Cinta, satu satunya yang tidak mempunyai perahu untuk menyebrang. Ia berusaha meminta tumpangan kepada semua teman temannya, tapi kau tahu jawaban yang mereka berikan…

Kebijaksanaan : “aku tidak bisa Cinta, aku harus menghitung segala sesuatu dengan cermat, seimbang dan kalau aku bersamamu—itu bisa menambah beban di perahuku, tidak…maafkan aku”

Cinta mengangguk paham—bawaan Kebijaksanaan amat banyak, mereka berdua akan tenggelam kalau ia memaksa naik perahu

Sedangkan seorang yang lain…

Keserakahan : “mana aku mau! apa untungnya aku membawamu?? Tidak tidak, minta saja sama Ketulusan”

Cinta tersenyum miris, Keserakahan memang orang yang selalu memikirkan diri sendiri—dia hanya berbaik hati jika sedang butuh sesuatu, bukan sebaliknya….

Tinggal satu lagi….

Ketulusan : “maaf…..aku ingin sekali membawamu….tapi……” 

Cinta tiba tiba mengerti—banyak beban yang dia bawa—ketulusan adalah orang terlalu peduli dengan orang lain, lupa jika masih ada sahabat yang membutuhkan pertolongannya

Perahu Ketulusan telah penuh dengan orang orang lain yang meminta perlindungan

Cinta kehilangan harapan, dia menunggu dan terus menunggu—bahkan Cinta pasrah jika mati di telan badai

Tetapi tidak, ketika Cinta kehilangan segalanya, dia masih punya sesuatu

Waktu

Waktu mendayuh perahu tepat di hadapan Cinta lalu membuka pintu kabin, “masuklah…aku masih punya tempat untukmu” bisiknya halus

Cinta terlihat bersyukur dan mengikuti langkah Waktu ke dalam perahu, “terima kasih” ucap Cinta terharu

Waktu tersenyum dan mendayung jauh dari pemukiman, “aku akan selalu bersamamu” Cinta mengangguk setuju dan mengikuti terus kemana Waktu membawanya

“intinya hanya satu….waktu adalah pembuktian tentang Cinta. Mereka selalu bersama sama, Cinta akan datang seiring waktu dan waktu akan menguji seberapa kuat cinta itu….”

No comments: